TARGET DAN INDIKATOR

APRIL telah menetapkan serangkaian indikator untuk memantau kemajuan
pencapaian target APRIL2030 dengan data dari tahun 2019 sebagai angka dasar tolok ukur pembanding kinerja.

Indikator-indikator tersebut telah diukur dan diselaraskan dengan standar
pelaporan dan metrik pengungkapan secara global untuk semua kemajuan
yang diraih.

Status data dasar untuk indikator kinerja telah dijamin (assurance) agar sejalan
dengan berbagai metodologi dan standar yang digunakan dala penghitungan.

Informasi terperinci tentang metodologi yang digunakan untuk indikator-indikator tersebut dapat dilihat berikut ini.

Indikator APRIL2030

Climate Positive

IKLIM POSITIF

Mencapai nol emisi karbon bersih dari penggunaan lahan
Emisi dan serapan gas rumah kaca (GRK) dari penggunaan lahan dan perubahan penggunaan lahan, diukur sebagai emisi bersih tCO2e
Mengurangi emisi karbon produk hingga 25%
Intensitas emisi produk (emisi produk gate-to-gate/total produk), diukur dalam tCO2e/ton produk
1) Memenuhi sebanyak 90% kebutuhan energi pabrik dan 2) 50% kebutuhan energi operasional serat dari sumber energi yang lebih bersih dan terbarukan
Konsumsi energi untuk segala aktivitas di pabrik dan operasional produksi kayu berasal dari sumber energi yang lebih bersih dan terbarukan, diukur dalam persentase total konsumsi energi
Thriving Landscapes

LANSKAP YANG BERKEMBANG

Berinvestasi dalam konservasi lanskap yang didanai dari hasil produksi serat Hutan Tanaman Industri (HTI)
USD per ton serat HTI yang dikirim per tahun, dihitung dalam USD per ton serat
Tidak adanya (zero net loss)area konservasi dan restorasi yang hilang
Perubahan bersih area konservasi dan restorasi, dihitung dalam hektare
Hasil positif dalam keanekaragaman hayati
Kawasan hutan yang telah direstorasi untuk meningkatkan potensi habitat
Hasil positif dalam keanekaragaman hayati
Perubahan nilai dan jasa ekosistem dalam kurun waktu tertentu
Hasil positif dalam keanekaragaman hayati
Inisiatif dilakukan untuk mendukung konservasi jenis flora dan fauna yang masuk dalam spesies prioritas, langka, terancam, dan hampir punah (rare, threaten and endangered-RTE) yang diukur berdasarkan jumlah prakarsa yang dilakukan
Mendukung perlindungan satwa liar di Indonesia
Jumlah inisiatif yang dibuat atau didukung untuk melindungi satwa liar di Indonesia
Peningkatan 50% dalam produktivitas serat HTI
Riap rata-rata tahunan (MAI) yang dikirim ke pabrik, diukur dalam ton/ha/tahun
Memajukan ilmu pengetahuan lahan gambut tropis
Jumlah ilmuwan dari perguruan tinggi dan lembaga penelitian yang berkolaborasi dengan APRIL dalam satu tahun kalender (#)
Memajukan ilmu pengetahuan lahan gambut tropis
Keikutsertaan dalam dialog, lokakarya, dan konferensi di tingkat nasional dan internasional
Memajukan ilmu pengetahuan mengenai lahan gambut tropis
Jumlah publikasi ilmiah yang ditinjau sejawat (peer-reviewed)
Inclusive Progress

Kemajuan Inklusif

Menghapuskan kemiskinan ekstrem
Tingkat kemiskinan ekstrem di desa-desa yang berlokasi dalam radius 50km dari operasional APRIL
Mendorong pendidikan berkualitas
Tingkat prestasi kemampuan membaca kelas awal (EGRA) dan tingkat prestasi kemampuan matematika (EGMA) untuk siswa kelas 2 dan kelas 3
Mendorong pendidikan berkualitas
Tingkat prestasi siswa pada Asesmen Kompetensi Siswa Indonesia (AKSI) untuk siswa kelas 4 dan 8 (proporsi siswa yang memenuhi level minimum atau peningkatan skor)
Mendorong pendidikan berkualitas
Tingkat prestasi pada Program Penilaian Pelajar Internasional (PISA) untuk siswa kelas 9 (proporsi siswa yang memenuhi level minimum atau peningkatan skor)
Mengurangi prevalensi tengkes (stunting) hingga 50%
Prevalensi tengkes (stunting) pada anak balita di desa-desa sasaran
Memajukan kesetaraan peluang dan partisipasi
Persentase jumlah perempuan yang berpartisipasi dalam program pengembangan masyarakat APRIL
Memajukan kesetaraan peluang dan partisipasi
Jumlah perempuan dalam posisi kepemimpinan
Memajukan kesetaraan peluang dan partisipasi
Jumlah pegawai perempuan yang bekerja di APRIL dan mitra pemasok, kontraktor perempuan di pabrik dan nursery, diukur dalam persentase
Sustainable Growth

PERTUMBUHAN YANG BERKELANJUTAN

Meningkatkan efisiensi material
Persentase pemanfaatan kembali (recovery) bahan-bahan kimia berupa kapur dan soda
Meningkatkan efisiensi material
Air untuk pengolahan yang digunakan per ton produk Air untuk pengolahan yang digunakan per ton produk
Memanfaatkan limbah tekstil hingga 20%
Persentase serat selulosa dari limbah tekstil yang digunakan kembali per ton viskosa yang diproduksi
Mengurangi limbah padat hingga 80%
Bobot bone dry tonnes limbah padat yang dikirim ke tempat pembuangan akhir per ton produk